Efesiensi Kerja Alat Mekanis (PA,UA,EU,MA)

 Efisiensi jam kerja alat mekanis adalah perbandingan antara waktu yang digunakan untuk berproduksi dengan waktu kerja yang tersedia. Faktor manusia adalah faktor terpenting sebagai penggerak/operator alat mekanis, namun perlu diingat keadaan alat mekanis dapat mempengaruhi efesiensi operator.

Untuk mengetahui sejauh mana penggunaan waktu oleh alat mekanis yang digunakan, maka dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

 

1.          Mekanikal Avaibility (MA), yaitu tingkat penggunaan peralatan yang dipengaruhi oleh faktor mekanis seperti : Ban kemps dan kebocoran oli hidrolik


 

MA = W/W+R x100%

                                                  

2.          Physical Available (PA), yaitu penggunaan alat yang dipengaruhi oleh faktor fisik seperti : Cuaca, iklim dan operator

PA =W+S/T x 100%




3.         Use of Avaibility (UA), yaitu tingkat penggunaan kesiapan alat yang betul-betul  untuk berproduksi. 



 UA = W/W+S x100%

 


4      Efektifitas Utilization (EU), yaitu tingkat penggunaan alat yang produktif dari jumlah waktu yang tersedia.

 EU= W/T x100%


 

  Dimana :

 

            W                    : Waktu Produksi

            S                      : Waktu Stand By

            R                     : Waktu Repair

            T                      : Total Waktu Kerja

 

3.2.  Kemampuan Produksi Alat Mekanis

Untuk mengetahui kemampuan produksi alat mekanis pada operasi penambangan batugamping, maka dilakukan perhitungan kemampuan produksi alat dari masing-masing system rangkaian kerja yang telah ada

Kemampuan produksi alat muat dan alat angkut digunakan untuk menilai dan mengetahui kerja dari suatu alat. Semakin besar hasil produksi dari suatu alat berarti produktifitas alat tersebut semakin baik.

Adapun perhitungan kemampuan produksi alat mekanis adalah sebagai berikut :

1.           Kemampuan Produksi Alat Muat





Kemampuan produksi alat muat dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

 


  Dimana  :

  Kb        : Kapasitas bucket (m3)

 SF         : Sweel Faktor (%)

  Ff         : Fill factor (%)

  Eff       : Efektifitas kerja (%)

  Ct         : Cycle Time (menit)

 

2.           Kemampuan Produksi Alat Angkut

Kemampuan produksi alat angkut Dump Truck dapat dihitung dengan menggunakan rumus :


 


 Dimana         :

    KB    : Kapasitas bak =  (Kb x Sf x Ff).s

    Kb     : Kapasitas bucket (m3)

    Sf       : Swell Faktor (%)

    Ff       : Fill factor (%)

    Eff     : Efektifitas kerja (%)

    CT     : Cycle Time (menit)

    s         : Jumlah Pengisian

 

3.3. Sinkronisasi Alat Muat dan Alat Angkut

           

            Sinkronisasi adalah suatu pengaturan kegiatan kerja dan penyesuaian alat yang berbeda fungsi dan bekerjasama dalam suatu system antar alat muat dan alat angkut hingga keduanya dapat diperoleh keselarasan dalam pengopersiannya.

 

               Jumlah Alat Angkut x Loading Time Alat Muat

MF  =               Jumlah Alat Muat x Cycle Alat Angkut

 
            Untuk mengetahui sejauh mana sinkronisasi dari kedua alat tersebut digunakan analisis Match Factor. Match Factor adalah gambaran yang menunjukkan keserasian antar kedua alat dengan mempergunakan rumus :

           

 

 

 

 

Previous
Next Post »
Thanks for your comment