Topik Toolbox Meeting 2 : Keselamatan Pengisian Baterai

Pada waktu yang lalu, ketika kita berkumpul untuk pembicaraan singkat mengenai keselamatan, kita telah meliput berbagai topik.



Oleh karena itu mungkin beberapa hal yang kita akan bahas pada hari ini sudah anda kenal. Hal tersebut karena pengoperasian pengisian baterai menyangkut gangguan-gangguan umum seperti luka bakar dan cidera punggung. Akan tetapi, untungnya, terdapat banyak tindakan kewaspadaan sederhana yang dapat diambil untuk menanggulangi bahaya-bahaya ini. 

Pengisian baterai harus dilaksanakan dalam daerah yang secara eksklusif diperuntukkan bagi jenis kegiatan ini. Ada alasan yang baik untuk hal ini gangguan-gangguan yang umum pada jenis kerja ini dapat dipisahkan dari para pekerja yang tidak terlibat dalam pengisian baterai. 

Papan-papan lantai dari kayu atau tikar karet harus digunakan didaerah tersebut untuk mengurangi sekecil mungkin keterkaitan dan kejatuhan serta bahaya sengatan listrik. Papan-papan atau tikar-tikar ini harus disimpan dalam kondisi yang baik. Laporkan setiap tikar atau papan yang keliru atau cacat. Ventilasi yang cukup untuk mengusir asap diperlukan. Air untuk penyemprotan atau elektrolit di atas lantai adalah hal lain lagi untuk dilakukan pernyataan “Dilarang Merokok” harus dipatuhi karena hidrogen yang keluar mudah sekali tersulut api. 

Sesungguhnya, nyala api terbuka pada umumnya harus berada diluar daerah itu. Pokok-pokok ini meliputi daerah kerja, tetapi alat pelindung diri juga penting. Keker tahan percikan diperlukan untuk mencegah percikan mencapai mata anda. Sarung tangan dan celemek tahan asam juga harus dipakai. Sepatu anda tidak boleh dengan sol anti-slip dan selama pengoperasian pengisian baterai sesungguhnya, sepatu bot karet harus dipakai semua tumpahan harus disemprot dengan air yang mengalir. 


Cidera punggung merupakan masalah umum dalam penanganan baterai. Apabila anda harus mengangkat baterai ke attas tempat duduk yang tinggi atau ke atas mesin, cobalah merencanakan pengangkatan tersebut dan gunakan bantuan mekanik apabila mungkin. 

Apabila perlu untuk mengangkat baterai secara manual, hal itu harus dilakukan sesuai dengan tata cara pengangkatan yang aman menggunakan otot kaki anda, bukan otot punggung anda. Jongkoklah dekat muatan, peganglah ke dekat badan anda dan angkat dengan meluruskan kaki anda sedikit demi sedikit. 

Jangan coba untuk menangani pekerjaan pengangkatan yang berat sendirian. 

Bantuan secukupnya diperlukan untuk semua pengangkatan. Janganlah sekali-kali meletakkan perkakas logam diatas baterai. Janganlah menempatkannya di dalam pot dimana perkakas tersebut mungkin jatuh dan menyebabkan arus-pendek. Hal ini mengakibatkan ledakan luka bakar yang serius. 

Hindari pemakaian cincin ; cincin tersebut dapat menyebabkan luka bakar yang serius apabila terkena arus pendek terminal baterai. 

Pengangkat rantai listrik yang digunakan untuk mengangkat baterai harus dilengkapi dengan keranjang pengumpul rantai untuk mencegah mata rantai yang kendor dari kontak arus pendek pada terminal atau korektor. 

Apabila digunakan pengangkat yang dioperasikan secara manual, baterai harus diberi tutup untuk mencegah rantai tangan dari kontak arus pendek. 

Ketahuilah lokasi air ledeng dan selang sehingga mereka dapat dipakai dengan cepat untuk menyemprot apabila elektrolit atau asam tumpah pada bulet atau pakaian. Alkalin yang buat sebagai soda pemanggang  harus digunakan apabila asam tumpah diatas lantai. 

Tindakan pembersihan harus dilakukan segera. Luka bakar asam dari baterai timah-asam dapat dirawat dengan soda pemanggang dan air. Rawatlah luka bakar elektrolit dari baterai alkalin dengan cuka dan air. 

Tentu saja, pertolongan pertama tambahan atau perawatan kesehatan harus digunakan sebagaimana diperlukan. 

Apabila anda mengisi atau menggali baterai untuk truk pabrik, pastikan truk tersebut berada pada posisi yang benar dan remnya terpasang. Penutup-penutup saluran udara harus tersimpan pada tempatnya pada waktu pengisian untuk mengendalikan penyemprotan elektrolit. 

Para ahli keselamatan juga mengemukakan saran ini : Tuangkan asam kedalam air, bukan air ke dalam asam. 

Alasan untuk hal ini adalah bahwa panas larutan tersebut begitu tinggi sehingga air yang dituangkan kedalam asam akan mendidik dan menetes. 

Sekarang kita telah meliput bebarapa unsur dalam keselamatan yang berhubungan dengan pengisian baterai. Tetapi terdapat tindakan kewaspadaan yang masuk akal yang harus kita ambil seperti melaporkan peralatan listrik yang palser dan mengikuti tarif pengisian baterai yang disarankan oleh pabrikan. 

Ref : Topik Toolbox Talk (Komunitas HSE Indonesia)
Previous
Next Post »